Banyak yang berpikir bahwa saat turun hujan, sebisa mungkin harus memastikan anak-anak berdiam diri di dalam rumah tanpa boleh bermain di bawah hujan. Namun, tahukah Anda bahwa ternyata ada, lho, manfaat bermain hujan !
Jangan salah, masih banyak yang masih memegang teguh prinsip agar si kecil anti mandi air hujan karena takut sakit dan lain sebagainya.
Akan tetapi, apakah benar kalau bermain di bawah air hujan akan otomatis membuat anak Anda jatuh sakit? Simak faktanya berikut ini.
Apakah Air Hujan Penyebab Utama Anak Sakit?
Photo by NeONBRAND on Unsplash
Faktanya, memang cukup banyak kejadian di mana orang-orang terkena serangan masuk angin, flu, bahkan demam setelah bermain hujan.
Akan tetapi, ternyata efek samping tersebut bukan 100% akibat air hujan, lho!
Ternyata, tubuh kita akan bereaksi tidak baik dengan air hujan jika kondisi tubuh sedang tidak fit.
Hal ini disebabkan oleh perubahan suhu yang terlalu drastis saat energi atau panas yang keluar dari tubuh tidak sepadan dengan suhu dingin dari dari hawa dan air hujan yang mengenai tubuh.
Jadi, jika dari awal kondisi si kecil sudah terlanjur kurang fit, perubahan suhu yang cukup drastis ini akan menyebabkan munculnya gejala sakit, seperti flu, masuk angin, demam, dan lain sebagainya.
Maka dari itu, selalu pastikan si kecil sedang dalam keadaan sehat, ya, sebelum main di bawah hujan.
Manfaat Mandi Hujan untuk Tubuh Si Kecil
Bermain di bawah hujan membawa manfaat? Memangnya benar? Yuk, cari tahu lebih lanjut!
1. Membantu Stimulasi Motorik Anak
Motorik merupakan perkembangan gerak pada anak. Stimulasi motorik juga merupakan hal penting pada masa tumbuh kembang anak.
Coba Anda perhatikan, saat si kecil bermain di bawah hujan, otomatis dia akan berlarian kesana kemari, melompat, dan menggerakkan seluruh anggota tubuhnya.
Aktivitas gerak tersebut lah yang akan membantu dalam stimulasi motorik si kecil. Dengan begitu, kemampuan motorik anak pun juga dapat lebih terasah sembari ia bergerak aktif.
Selain itu, Anda juga dapat turut bermain bersama anak supaya ia tak cepat bosan.
Anda dapat melakukan game sederhana seperti berhitung sembari melompat di kubangan air hujan maupun bernyanyi sambil berlarian sesuai ritme lagu.
2. Merangsang Kreativitas Anak
Berada di bawah hujan menjadikan imajinasi anak melanglang buana. Guyuran air dari langit menjadi pendukung imajinasi tersebut.
Dengan latar belakang air hujan, anak dapat berimajinasi menjadi sosok tertentu.
Seorang anak dapat berimajinasi sebagai aktor yang sedang shooting di scene hujan, berandai-andai menjadi penyanyi yang sedang shooting video klip, atau bahkan berkhayal menjadi penari yang gemar menari di bawah hujan.
Saat anak berada di bawah hujan, ia bisa menjadi apapun yang ia khayalkan.
Skenario-skenario tersebut dapat membantu meningkatkan level imajinatif anak. Selain itu, hal tersebut pun bisa membantu kecerdasan naturalis anak menjadi lebih meningkat.
3. Merangsang Imunitas Tubuh
Tubuh seseorang memiliki kemampuan beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya, begitu pula dengan tubuh anak Anda.
Oleh karena itu, dengan mengizinkan anak untuk bermain di bawah hujan, tubuh anak Anda juga akan beradaptasi dengan suasana dan perubahan suhu lingkungan.
Proses adaptasi ini pun akan menyebabkan imunitas si kecil menjadi lebih aktif dari waktu ke waktu.
Akan tetapi, tentu jangan terlalu sering, ya. Cukup ajak anak untuk mandi air hujan beberapa kali saja agar anak jadi terbiasa dengan hujan, jangan berlebihan.
4. Mengenalkan Alam kepada Anak
Manfaat mandi hujan yang tak kalah penting yaitu mengenalkan alam kepada anak.
Dengan mengajak anak untuk bermain di bawah hujan, anak akan lebih mengenal mengenai alam sekitarnya.
Misalnya, ia akan lebih paham tentang air hujan, tentang tanah yang basah akibat hujan, hewan-hewan yang keluar dari tanah pada saat hujan, dan lain sebagainya.
Selain itu, coba imbangi dengan menyelipkan trivia sederhana mengenai hujan, seperti nama-nama hujan, proses terjadinya hujan, munculnya pelangi setelah hujan, tanah subur akibat hujan, dan lain-lain.
Hal ini juga bisa meningkatkan rasa keingintahuan anak, lho!
Dengan memberikan fakta-fakta singkat dan menarik, si kecil akan terangsang untuk bertanya mengenai hal-hal terkait hujan dengan lebih detail.
Jadi, selain terbiasa untuk mengenal alam, khususnya saat hujan, si kecil juga bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan pengetahuan baru.
Selain itu, ia pun juga akan lebih semangat untuk eksplorasi lebih jauh lagi mengenai alam sekitarnya.
5. Sarana Melatih Kedisiplinan Anak
Melatih kedisiplinan anak bisa dengan cara bermacam-macam, salah satunya dengan mengizinkan anak untuk bermain hujan.
Namun, Anda bisa memberikan durasi tertentu untuk si kecil. Misalnya, beri pengertian bahwa ia harus sudah selesai bermain dalam 20 menit.
Setelah itu, Anda pun bisa memintanya untuk bertanggung jawab atas busana yang dikenakan. Saat pakaiannya basah karena air hujan, Anda bisa memintanya untuk memasukkan pakaian tersebut ke dalam ember baju kotor sendiri.
Dengan memberikan peraturan-peraturan kecil tersebut, si kecil akan perlahan-lahan memahami konsep disiplin dan tanggung jawab.
Lambat laun, ia pun akan terbiasa dengan tenggat waktu serta tanggung jawab atas dirinya sendiri. Semua itu bisa mulai Anda lakukan dari hal kecil.
6. Mengasah Kemampuan Sensorik
Manfaat hujan lainnya adalah dapat mengajarkan anak untuk mengasah kemampuan indra atau sensorik, terutama indra pendengaran, penglihatan, penciuman, serta perasa.
Dengan berada dan terkena air hujan secara langsung, kemampuan sensorik anak akan turut terasah.
Si kecil akan merasakan pengalaman autentik seperti mengenali bunyi hujan yang menghujam tanah, mengenali bau tanah basah, mengenali wujud air hujan yang turun dari langit dan menggenangi daratan, serta merasakan kulit saat terkena air hujan.
Hal-hal ini pun akan menjadikan anak terbiasa dengan rangsangan indra dari lingkungan sekitarnya.
7. Membantu Menguatkan Tulang
Melansir Save Institute, air yang bergerak pada dasarnya akan merilis ion-ion negatif. Ion negatif ini nantinya akan membantu menetralkan keasaman tubuh Anda dan si kecil.
Berdasarkan fakta tersebut, air hujan pun memiliki kandungan ion negatif serupa. Ion negatif inilah yang kemudian bereaksi secara kimia dengan tubuh sehingga dapat membantu tulang si kecil menjadi kuat.
Selain itu, saat bermain di bawah hujan, otomatis si kecil akan banyak bergerak ke sana kemari.
Menurut KidsHealth, aktivitas fisik seperti berjalan, berlari, dan melompat juga memiliki peran dalam membantu menguatkan otot dan tulang.
Maka dari itu, saat sedang mandi air hujan, ajak si kecil untuk bergerak aktif agar tulangnya menjadi semakin kuat.
8. Melatih Anak Mengambil Keputusan
Saat bermain outdoor, si kecil akan menemukan berbagai hal baru di alam yang mungkin belum pernah ia ketahui sebelumnya.
Bisa saja ia bertemu dengan tanah basah nan licin, katak yang berlompatan di bawah hujan, genangan air di permukaan tanah, dan lain sebagainya.
Berinteraksi secara langsung dengan hal tersebut akan melatih anak mengambil keputusan. Ia akan berpikir apakah ia dapat memegang binatang yang muncul tersebut, dapatkah ia berlari di permukaan licin, dan lain-lain.
Selain itu, anak juga akan tahu seberapa deras intensitas hujan yang aman untuk ia bermain di luar rumah.
Jika terdengar petir atau hujan menjadi sangat deras hingga menimbulkan banjir, ia akan paham kapan harus berhenti bermain di bawah hujan.
Perhatikan Hal Wajib Berikut Sebelum Bermain Hujan
Selain memastikan bahwa anak Anda sedang dalam kondisi fit sebelum mandi hujan, Anda juga bisa mempersiapkan hal-hal berikut sebelum mengajak anak bermain di bawah hujan.
1. Gunakan mantel/jas hujan dan alas kaki
Menggunakan jas hujan dapat meminimalisir kontaminasi air hujan secara langsung pada anak.
Sedangkan, memakai alas kaki akan menghindarkan kaki anak dari benda asing yang mungkin terinjak.
Dengan begitu, aktivitas bermain anak di bawah hujan akan menjadi semakin aman.
2. Jangan main hujan saat hujan baru saja turun
Photo by Vitolda Klein on Unsplash
Tunggu hujan berlangsung selama kurang lebih 20 menit terlebih dahulu, baru bermain hujan.
Hal ini disebabkan karena air hujan yang turun pada menit-menit pertama cenderung kaya akan polutan negatif yang kotor.
3. Jangan terlalu lama berada di bawah hujan
Beri durasi waktu maksimal 30 menit saja. Saat lebih dari batas waktu itu, Anda dapat memberikan pengertian kepada si kecil untuk mengakhiri aktivitasnya bermain.
Wajib Lakukan Ini Setelah Mandi Air Hujan
Saat terkena air hujan, otomatis pakaian yang si kecil kenakan akan kuyup. Jika Anda tidak segera mengganti pakaian, maka durasi tubuh terpapar suhu dingin akan semakin lama.
Oleh karena itu, Anda sebaiknya segera melakukan tindakan berikut kepada si kecil setelah terkena air hujan:
1. Mandi Air Hangat dan Keramas
Wajib hukumnya untuk segera mandi setelah main di bawah hujan. Jika Anda tak dapat menyediakan air hangat untuk si kecil, air biasa pun tak apa asal badan si kecil telah bersih dari kotoran yang terdapat pada air hujan.
Selain itu, usahakan untuk keramas agar rambutnya pun menjadi bersih. Gunakan sabun dan sampo serta air mengalir.
2. Mengganti Pakaian Basah Dengan Baju yang Hangat
Setelah mandi hingga bersih, ganti pakaian si kecil dengan baju hangat. Jika dirasa kurang hangat, Anda dapat memberikan selimut agar ia tak merasa kedinginan.
3. Menghangatkan Tubuh Dengan Minuman Hangat
Agar kondisi tubuh anak jadi lebih hangat, Anda bisa membuatkan si kecil makanan atau minuman hangat, seperti sup atau teh hangat serta makanan untuk recharge energi.
Main di bawah Hujan, Menyenangkan dan Penuh Manfaat !
Setelah menyimak penjelasan kami di atas, tentu Anda sudah tahu dan paham mengenai seluk beluk manfaat mengajak si kecil bermain di bawah hujan.
Beberapa manfaat yang bisa si kecil dapatkan adalah berkembangnya kemampuan sensorik dan motorik, terangsangnya kreativitas serta imajinasi, membantu merangsang imunitas tubuh, dan lain sebagainya.
Meski begitu, ada hal-hal yang wajib Anda perhatikan sebelum dan sesudah si kecil bermain hujan.
Lalu, sebelum main di bawah hujan, pastikan kondisi badan si kecil dalam keadaan fit, kenakan ia jas hujan/mantel dan alas kaki, serta hindari air hujan pertama.
Sedangkan, hal-hal penting yang wajib Anda lakukan setelah anak selesai bermain adalah segera mandi air hangat dan keramas, cek kebersihan kuku, ganti dengan pakaian hangat, serta beri ia asupan gizi serta tidur yang cukup.
Dengan memperhatikan hal-hal di atas, Anda dan si kecil akan mendapatkan manfaat bermain hujan dengan maksimal dan terhindar dari resiko penyakit.
Baca Juga : Peran Orang Tua Dalam Pembelajaran Transformatif Era 4.0
Bagaimana hujan dapat merangsang kreativitas anak?
Berada di bawah hujan menjadikan imajinasi anak melanglang buana. Guyuran air dari langit menjadi pendukung imajinasi tersebut. Dengan latar belakang air hujan, anak dapat berimajinasi menjadi sosok tertentu. Seorang anak dapat berimajinasi sebagai aktor yang sedang shooting di scene hujan, berandai-andai menjadi penyanyi yang sedang shooting video klip, atau bahkan berkhayal menjadi penari yang gemar menari di bawah hujan. Saat anak berada di bawah hujan, ia bisa menjadi apapun yang ia khayalkan. Skenario-skenario tersebut dapat membantu meningkatkan level imajinatif anak. Selain itu, hal tersebut pun bisa membantu kecerdasan naturalis anak menjadi lebih meningkat.
Apa yang harus disiapkan sebelum anak bermain hujan ?
hal yang harus di perhatikan sebelum bermain hujan agar anak selalu fit dan tidak langsung terkena sakit yaitu : 1. Gunakan mantel/jas hujan dan alas kaki 2. Jangan main hujan saat hujan baru saja turun 3. Jangan terlalu lama berada di bawah hujan
Mengapa setelah bermain hujan harus mandi air hangat ?
Wajib hukumnya untuk segera mandi setelah main di bawah hujan. Jika Anda tak dapat menyediakan air hangat untuk si kecil, air biasa pun tak apa asal badan si kecil telah bersih dari kotoran yang terdapat pada air hujan. Selain itu, usahakan untuk keramas agar rambutnya pun menjadi bersih. Gunakan sabun dan sampo serta air mengalir.