Banyak orang tua belum mengetahui pasti penyebab mata panda pada anaknya. Sehingga saat gejalanya muncul, yaitu area pada bagian bawah mata anak menjadi berwarna gelap, banyak yang menganggapnya akibat dari kurang tidur.
Beberapa orang menganggap penyebab mata panda pada anak mereka adalah akibat dari kurang gizi. Sehingga banyak orang tua yang cepat-cepat menyuruh anaknya banyak tidur dan memberikannya makan saat gejala tersebut muncul.
Walaupun hal tersebut tidak salah, namun juga belum tentu tepat, karena penyebab kantung hitam pada area mata bisa dari berbagai faktor. Sehingga cara menghilangkan mata panda pada anak belum tentu sama, sesuai dengan penyebabnya.
Berikut ini beberapa penyebab terjadinya mata pada atau racoon eyes pada anak. Serta beberapa cara yang dapat Anda lakukan sendiri untuk menghilangkan gejala tersebut.
Apa Itu Mata Panda?
Photo by Anna Shvets on Pexels
Mata pada atau sering juga disebut mata rakun adalah gejala berupa warna ungu tua atau memar biru pada bagian bawah mata. Nama tersebut berasal dari kemiripannya dengan lingkaran hitam pada mata pada atau rakun.
Dalam istilah medis, sering menyebut gejala mata panda sebagai ekimosis periorbital. “Periorbital” berarti “di sekitar mata”, sedangkan “Ekimosis” adalah perubahan warna.
Gejala ini dapat muncul setelah cedera atau mengalami penyakit yang menyebabkan pembuluh darah kecil kulit pada sekitar mata mengalami pendarahan. Hal ini tidak sama dengan kondisi munculnya lingkaran hitam pada saat lelah atau kurang tidur.
Munculnya lingkaran hitam itu sendiri, merupakan gejala yang lebih ringan dan bukan karena kondisi medis.
Mata panda adalah gejala atas kondisi fisik, bukan penyakit. Mereka sendiri tidak berbahaya, tetapi bisa menjadi tanda adanya cedera pada bagian kepala atau pada mata yang serius.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak Anda inginkan terjadi, segera berkonsultasi dengan dokter, jika anak mengalami cedera atau penyakit serius. Terutama saat terjadi cedera pada bagian kepala anak.
Apa Penyebab Mata Panda?
Photo by Kat Smith on Pexels
Tidak sedikit orang tua merasa khawatir ketika muncul lingkaran hitam pada sekitar mata anak-anak mereka. Karena menganggap anak-anak mereka menderita anemia atau kekurangan vitamin.
Anggapan ini walaupun belum tentu tepat, tetapi juga tidak salah. Apalagi jika Anda melakukan tes medis pada anak Anda dan berkonsultasi dengan dokter anak. Namun hal ini memerlukan waktu dan biaya, selain itu tidak semua mata panda merupakan tanda yang buruk.
Untuk dapat membantu mengenali penyebab mata panda pada anak, berikut ini beberapa penyebab umum munculnya gejala tersebut.
1. Hidung Tersumbat
Gejala hidung tersumbat merupakan penyebab umum mata panda pada anak yang memiliki cukup waktu tidur yang berkualitas dan terpenuhi gizinya. Normalnya anak-anak memerlukan waktu tidur 8 – 12 jam sehari dan memiliki selera makan yang baik.
Jika kebutuhan tidur anak tercukupi dan tidak ada gangguan pola makan, periksa apakah hidungnya tersumbat. Karena lingkaran hitam pada bagian bawah mata anak seringkali penyebabnya adalah pembuluh darah pada sekitar mata yang membesar dan menggelap jika hidung tersumbat.
Anak-anak sering mengalami hidung tersumbat jika mereka pilek atau alergi. Selain itu, penyebabnya karena kelenjar gondok yang besar. Kelenjar ini merupakan kelenjar getah bening yang berada bagian atas amandel dan bagian belakang hidung.
Anak-anak dengan kelenjar gondok yang membesar akan sering bernapas melalui mulut dan mendengkur pada saat tidur.
BACA JUGA: 9 Tips Mengatur Pola Tidur Anak Agar Jadi Lebih Teratur
2. Mata Panda Akibat Genetik
Jika Anda memiliki lingkaran hitam di bawah mata, kemungkinan besar anak Anda juga akan mengalaminya. Beberapa orang secara genetik memiliki kulit yang lebih tipis pada bagian bawah mata mereka.
Jika anak Anda berkulit cerah, maka dia juga lebih mudah terlihat seperti memiliki lingkaran hitam pada bagian bawah matanya. Karena pembuluh darah tersebut akan menjadi lebih mudah terlihat.
Gejala yang muncul dari faktor genetik, biasanya tidak berbarengan dengan munculnya keluhan gangguan kesehatan. Serta tidak sakit jika tersentuh atau area tersebut Anda tekan.
3. Cedera Pada Bagian Kepada atau Mata
Mata rakun biasanya merupakan gejala cedera pada mata atau kepala. Cedera dapat meregangkan dan merobek pembuluh darah kecil yang disebut kapiler pada bagian bawah mata Anda.
Darah bocor ke kulit dan mengubahnya menjadi warna ungu gelap. Karena kulit di bawah mata Anda sangat halus, luka kecil sekalipun dapat menyebabkan area sekitar mata menjadi lebih gelap.
Patah tulang pada wajah dan cedera kepala lainnya dapat menyebabkan mata panda, meskipun kondisi ini tidak langsung Anda sadari. Pada umumnya perlu waktu 1 hingga 3 hari setelah cedera agar warna gelap muncul.
4. Mata Panda Akibat Penyakit
Lingkaran hitam pada mata juga bisa menjadi gejala kondisi sistemik tertentu, tapi itu bukan kasus yang paling mungkin terjadi. Pada umumnya penyebabnya amiloidosis primer, yaitu penyakit yang menyebabkan protein secara abnormal menumpuk pada jaringan tubuh.
Amiloidosis primer dapat melemahkan pembuluh darah sedemikian rupa sehingga bersin atau batuk yang kuat sudah cukup untuk memecahkannya. Sehingga apabila terjadi pada bagian kepala, pembuluh darah yang pecah pada area sekitar mata membuat gejala mata panda muncul.
Pada umumnya, mata panda akibat penyakit akan muncul serta gejala penyakit yang terjadi. Biasanya tanda-tanda umum antara lain adalah mata bengkak, area sekitar mata sakit ketika tersentuh, mata merah, gerakan bola mata tidak sinkron, demam dan nyeri tulang.
Selain amiloidosis primer, Penyakit lain yang melemahkan atau meregangkan pembuluh darah juga bisa menyebabkan mata panda, yaitu antara lain:
- Aneurisma mata
- Gumpalan darah dalam sinus
- Arteritis sel raksasa
- Migrain dan sakit kepala lainnya
- Peningkatan tekanan di otak
- Hemofilia
- Kanker
Cara Menghilangkan Mata Panda
Cara menghilangkan mata panda sangat beragam, menyesuaikan dari penyebab gejala ini muncul. Jalan paling aman jika muncul lingkaran hitam pada mata anak dengan rasa nyeri, adalah melakukan pemeriksaan medis untuk mengetahui pasti penyebab munculnya gejala tersebut.
Sedangkan mata panda yang penyebabnya bukan karena penyakit atau trauma seringkali tidak membutuhkan perawatan. Dokter akan fokus untuk mengobati penyebabnya, yang akan menghilangkan gejala pada mata tanpa perawatan lain.
Dalam kasus patah tulang tengkorak basal atau kraniotomi, perawatan mungkin melibatkan pembedahan. Ini terutama benar jika selaput otak mengalami cedera.
Orang dengan kanker seperti neuroblastoma dapat menerima perawatan medis yang sesuai. Sedangkan anak yang mengalami kelainan amyloid perlu perawatan untuk mengurangi jumlah amyloid dalam aliran darah mereka.
Dokter juga akan mengobati komplikasi mata panda lainnya, seperti meningitis dan aneurisma. Bedah kosmetik juga dapat menjadi pilihan apabila terjadi tanda-tanda kelainan bentuk wajah.
Mata rakun yang muncul sebagai tanda trauma, kebanyakan penyebabnya patah tulang tengkorak basal atau patah tulang wajah. Dalam kasus ini, gejala yang muncul akan hilang saat patah tulang sembuh.
Gejala akibat trauma pada kepada juga dapat hilang dengan pembedahan.Dan memasang pelat pelindung, dan perangkat lain untuk memperbaiki cedera dan mencegah kerusakan lebih lanjut.
Namun perlu perhatian khusus saat anak mengalami cedera kepala seperti patah tulang tengkorak basal. Karena ini merupakan hal yang serius dan bisa berakibat fatal, sehingga siapa pun yang mengalami mata panda akibat cedera kepala harus segera menghubungi dokter untuk diagnosis dan pengobatan.
Selain itu, gejala yang muncul akibat trauma atau benturan pada kepala bisa jadi dampak dari tindak kekerasan pada anak. Hal ini perlu segera Anda sikapi agar tidak mendatangkan trauma psikologis pada anak.
Cara Mengatasi Mata Panda Secara Alami
Mata panda yang penyebabnya bukan karena penyakit, dapat hilang dengan sendirinya. Namun ada juga cara alami yang dapat membantu mempercepat hilangnya gejala tersebut.
Berikut ini beberapa cara mengatasi mata panda secara alami yang dapat Anda lakukan saat anak Anda mengalaminya.
1. Kompres Dingin
Mengompres area sekitar mata dua kali sehari dengan masker dapat membantu menghilangkan lingkaran hitam pada mata. Selain dengan masker Anda dapat melakukannya dengan bahan alami antara lain.
- Mentimun memiliki sifat pencerah kulit dan astringent yang ringan, sehingga Anda bisa menggunakan irisan mentimun untuk mengatasi mata panda secara alami.
- Air mawar tidak hanya berbau harum tetapi juga dapat menenangkan dan meremajakan kulit yang lelah.
- Tomat kaya akan likopen, zat yang sangat baik untuk kesehatan jantung, penglihatan, dan kulit.
- Kantong teh dingin. Banyak teh seperti teh hijau memiliki manfaat tambahan berupa antioksidan, yang memiliki sifat anti radang yang membantu menenangkan pembuluh darah kapiler yang tegang pada area bagian bawah mata.
- Jus Mentimun + Jus Lemon. Gunakan kapas untuk mengoleskan ke lingkaran bawah mata, tapi perhatikan, jangan sampai larutan ini masuk ke dalam mata.
- Minyak Kelapa. Sebagai anti radang alami dan lembut yang kuat, minyak kelapa merupakan metode yang efektif untuk mencerahkan lingkaran hitam pada bagian bawah mata.
- Kunyit. Sebagai antioksidan kuat dan anti-inflamasi alami, kunyit dapat meminimalkan lingkaran hitam pada mata.
2. Melakukan Pijat Mata
Pijat mata secara teratur meningkatkan aliran darah ke area bawah mata dan membantu mencegah darah menggenang pada pembuluh kapiler di bawah mata. Untuk itu Anda dapat melakukan pijatan ringan pada bagian sekitar mata anak dengan cara berikut ini.
- Letakkan jari manis Anda pada bagian atas ujung alis bagian luar, dengan tekanan ringan, geser jari ke titik tengah antara alis. Beri sedikit tekanan pada area sekitar hidung.
- Ulangi gerakan tadi dengan arah sebaliknya, awali dari titik tengah antara alis dengan kedua tangan. Lingkari area mata dari alis bagian dalam ke luar, dari bawah mata dan ke atas pangkal hidung dengan jari-jari Anda bertemu kembali antara alis.
- Lakukan gerakan memijat pada sekitar rongga mata, berhenti pada sudut luar mata dan berikan tekanan pada titik luar pinggiran mata.
- Kemudian gunakan jari telunjuk dan jari tengah Anda, gunakan gerakan memutar statis ke pelipis beberapa kali.
- Kemudian tukar kembali ke jari manis Anda, dan akhiri pemijatan dengan menerapkan tekanan ringan dari pelipis ke bagian bawah mata.
Penutup
Penyebab mata panda dapat berasal dari beberapa faktor. Tidak hanya karena kurang tidur atau anemia dan kurang gizi. Beberapa penyebab perlu perhatian serius agar tidak menimbulkan dampak negatif.
Untuk mengetahui pasti penyebab mata panda pada anak Anda perlu melakukan pemeriksaan medis. Dengan demikian Anda dapat mengatasinya dengan tepat. Apabila penyebabnya bukan karena trauma atau penyakit, Anda dapat melakukan penangakan sendiri secara alami.
Apa penyebab mata panda?
1. Hidung Tersumbat 2. Mata Panda Akibat Genetik 3. Cedera Pada Bagian Kepada atau Mata 4. Mata Panda Akibat Penyakit
Bagaimana cara menghilangkan mata panda?
Cara menghilangkan mata panda sangat beragam, menyesuaikan dari penyebab gejala ini muncul. Jalan paling aman jika muncul lingkaran hitam pada mata anak dengan rasa nyeri, adalah melakukan pemeriksaan medis untuk mengetahui pasti penyebab munculnya gejala tersebut. Sedangkan mata panda yang penyebabnya bukan karena penyakit atau trauma seringkali tidak membutuhkan perawatan. Dokter akan fokus untuk mengobati penyebabnya, yang akan menghilangkan gejala pada mata tanpa perawatan lain.
Apa itu mata panda?
Mata pada atau sering juga disebut mata rakun adalah gejala berupa warna ungu tua atau memar biru pada bagian bawah mata. Nama tersebut berasal dari kemiripannya dengan lingkaran hitam pada mata pada atau rakun.