Tahukah Anda bahwa ada banyak manfaat dongeng nabi bagi anak? Ada segudang sisi positif yang bisa si kecil ambil dan bukan hanya kemurahan hatinya saja.
Mendengarkan atau menyimak kisah 25 nabi dan rasul besar peranannya bagi tumbuh kembang si kecil. Oleh karena itu, akan sangat bagus jika Anda terbiasa mendongengkan kisah-kisah nabi dan rasul sedari dini. Untuk referensi, berikut ada beberapa rekomendasi kisah yang bisa Anda gunakan untuk bahan dongeng.
Rekomendasi Dongeng Kisah Nabi dan Rasul
Photo by Lina Kivaka on Pexels
Cerita nabi untuk anak mengandung beragam contoh positif yang bisa membantu membangun karakter. Tidak hanya perbuatan baik, beberapa kisah berikut juga mencontohkan beragam hal yang berkaitan dengan moral.
1. Nabi Daud AS dan Ulat
Kisah ini bermula dengan Nabi Daud AS yang melihat seekor ulat dan kemudian sangsi akan apa yang sang ulat bisa lakukan. Atas kehendak Allah SWT kemudian ulat tersebut bisa menjawab yang akhirnya mengagetkan sang nabi.
Berangkat dari kisah ini kita bisa belajar bahwa kita tidak boleh memandang rendah siapapun. Berbaik sangkalah kepada orang lain dan tidak serta merta menilai orang lain hanya dari tampilannya saja tanpa mengenal dahulu.
2. Masa Kenabian Rasulullah, Kisah Serigala yang Beriman
Kisah satu ini tertuang dalam hadis riwayat Abu Hurairah, Abu Sa’id Al-Khudri dan Imam Ahmad.
Diriwayatkan seorang serigala yang sedang membawa domba buruan dan domba tersebut hendak direbut penggembala. Sang serigala mengatakan bahwa domba tersebut merupakan rezekinya dari Allah untuk hari ini.
Kemudian, sang serigala mengatakan di Madinah ada seorang nabi dan rasul yang diutus untuk seluruh alam. Akan tetapi, orang-orang justru membangkang dan tidak mengikutinya. Rasulullah mengatakan bahwa hewan saja bisa menunjukan tanda keimanannya pada Allah SWT.
3. Nabi Ibrahim dan Kobaran Api yang Menyala
Kisah ini terjadi kala Nabi Ibrahim sedang menghancurkan berbagai berhala yang ada. Pada prosesnya, nabi ditangkap kemudian ia dibakar hidup-hidup dalam kobaran api yang menyala besar. Akan tetapi atas seijin Allah SWT, Nabi Ibrahim berhasil berjalan keluar dari kobaran nyala api tersebut.
Kisah ini mengajarkan kita untuk tetap yakin pada pendirian saat itu memang benar. Jangan gentar meski ada ancaman di depan mata selama tahu bahwa langkah kita sudah tepat.
Menanamkan hal ini kepada anak sedini mungkin penting agar terbawa hingga ia dewasa agar anak bisa berdiri untuk dirinya sendiri.
4. Nabi Musa dan Qorun
Qorun dahulunya adalah seorang hamba yang miskin namun rajin beribadah. Ia tidak pernah melupakan ibadah sama sekali dan selalu bersyukur di tengah kemiskinannya.
Hanya saja, semua perlahan mulai berubah ketika Qorun berlimpah harta. Ia mulai tidak membayar zakat serta menghasut orang lain serta memfitnah Nabi Musa.
Melihat pengikutnya yang berubah, lantas Nabi Musa berdoa kepada Allah. Kemudian, Qorun lenyap tertelan bumi beserta harta bendanya tanpa bersisa.
Hikmah dari cerita ini adalah kita tidak boleh lalai akan kewajiban dan tetap di jalan Allah. Apabila lalai akan ada akibat yang akan terjadi dan tentunya penyesalan yang sudah terlambat.
5. Nabi Ayyub dan Ujian Kesabaran
Nabi Ayyub menerima berbagai ujian dari Allah, mulai dari anak-anaknya yang meninggal hingga ternaknya yang bernasib serupa. Tidak cukup sampai di sana, Nabi Ayyub juga masih mempunyai ujian berupa penyakit. Penduduk sekitarnya mengusir Nabi Ayyub karena ini.
Dalam semua cobaan tersebut, Nabi Ayyub tetap taat dan berada di jalan-Nya. Hingga Allah mengembalikan semua yang Nabi Ayyub miliki berlipat-lipat jumlahnya.
6. Nabi Yunus, Pengakuan Kesalahan dan Ikan Paus
Nabi Yunus pernah meninggalkan kaumnya karena mereka tidak patuh. Kemudian, berakhir dengan ia yang menceburkan diri ke laut karena kapal yang ia naiki kelebihan muatan.
Berkat kuasa Allah, Nabi Yunus tertelan ikan paus selama 40 hari dan ia selamat. Selama masa itu, Nabi Yunus terus membuat pengakuan dan meminta maaf pada Allah hingga ia bisa keluar dan kembali ke kaumnya.
7. Nabi Nuh dan Bahtera Kapal
Pada saat kaum Bani Rasib semakin tenggelam dalam menyembah berhala, Allah memberikan Nabi Nuh Perintah. Ia diminta membuat sebuah bahtera kapal yang besar untuk menghindarkan mereka dari bencana.
Berakhir dengan banyak orang yang mencemooh, setelah kapan selesai justru turun hujan tanpa henti. Air bah mulai datang dan Nabi Nuh beserta pengikutnya bisa selamat di dalam kapal atas kuasa Allah.
8. Nabi Daud dan Ketapel
Nabi Daud adalah orang yang cerdik termasuk dalam peperangan. Meskipun sudah mendapat ejekan dari Raja Jalut yang tamak, Nabi Daud berhasil menang. Ia berhasil menjatuhkan Raja Jalut hanya dengan ketapel atas kuasa Allah.
Apabila hanya memikirkannya mungkin ini agak mustahil karena bagaimana bisa? Ketapel dengan senjata batu menjatuhkan lawan? Akan tetapi, semuanya mungkin atas kehendak dan kuasa Allah.
9. Nabi Muhammad yang Penuh Cinta Kasih
Nabi Muhammad terkenal sebagai nabi yang penuh cinta kasih kepada siapapun. Bahkan, beliau tidak segan untuk mendoakan orang yang berbuat buruk kepadanya dan memohonkan mereka pengampunan.
Nabi Muhammad juga sangat mengasihi anak-anak, hal ini terbukti dari sebuah kisah. Saat sedang salat, nabi segera menyegerakannya saat ia mendengar anak kecil menangis. Rasulullah tahu bahwa sang ibu pasti khawatir dengan anaknya dan ingin segera mendekat.
10. Nabi Musa dan Laut Merah
Kisah Nabi Musa yang mampu membelah laut merah terjadi saat ia dan kaumnya dikejar oleh Firaun. Dalam pelarian ia dan para pengikutnya terjebak di depan laut merah. Lantas, atas kuasa Allah Nabi Musa berhasil membelah laut merah dan melewatinya dengan sukses.
Di sisi lain, Firaun dan pengikutnya yang berusaha menangkap Nabi Musa tenggelam. Laut merah kembali menyatu ketika Nabi Musa dan rombongannya berhasil menyeberangi laut merah.
Kisah-kisah teladan nabi dan rasul di atas bisa Anda gunakan sebagai rekomendasi cerita islami untuk anak. Silahkan mendongeng dengan gaya yang Anda bisa dan kiranya akan anak sukai.
Apabila masih kurang percaya diri, tidak masalah mencoba semampunya. Hal ini karena manfaat dongeng nabi bisa berpengaruh positif bagi anak. Sayang sekali bila ia tidak merasakannya, bukan?
Manfaat Dongeng Nabi bagi Anak
Photo by Ron Lach on Pexels
Cerita anak islami khususnya dongeng kisah nabi dan rasul bisa memberi anak banyak dampak positif. Pembawaan dongeng yang menarik juga bisa membuat nasehat dan pesan moral di dalamnya bisa anak serap dengan lebih baik.
Apa saja manfaat mempelajari kisah nabi dan rasul dari dongeng untuk anak-anak?
1. Menjadi Contoh yang Baik
Ada kalanya anak ketika orang tua memberitahu A maka ia akan melakukan sebaliknya, bukan? Mendengar kisah teladan dari sebuah cerita bisa menjadi alternatif agar anak melakukan hal baik.
Hal ini karena anak bisa memahami sendiri sebab akibat dari cerita yang ia dengar. Anak tidak merasa bahwa ia disuruh-suruh tetapi perlahan mengerti sendiri dari kisah yang ia dengar. Tentunya saat membacakan dongeng orang tua menyimpulkan hikmah apa dari cerita tersebut.
BACA JUGA: Mengenal Sikap Jujur Nabi Muhammad Sebagai Suri Tauladan Umat Manusia
2. Menganalisis Cerita
Dalam kisah nabi dan rasul makna atau pelajaran apa yang bisa kita ambil tidak langsung tertera. Jadi, saat menyimak dongeng yang Anda ceritakan anak bisa berproses tentang apa yang sebenarnya terjadi.
3. Memahami Fakta di Dunia Nyata
Kisah nabi dan rasul banyak yang mengangkat cerita sehari-hari yang mungkin anak temui. Misalnya mengenai Nabi Muhammad yang tetap mendoakan orang yang zalim kepadanya. Anda bisa mengarahkan anak untuk tidak pendendam dan mudah memaafkan.
4. Peringatan akan Kuasa Allah
Dalam cerita-cerita nabi dan rasul selalu terselip bahwa kuasa Allah itu selalu ada. Apa yang terjadi yang sepertinya tidak mungkin menjadi mungkin dan begitu pula sebaliknya.
Menjelaskan perihal hal ini untuk usia anak yang masih terlampau kecil mungkin agak sedikit sulit. Akan tetapi, dengan penyampaian dongeng yang sesuai usia, pemahaman, dan gaya kesukaan anak, yakinlah Anda bisa.
5. Kesabaran
Sabar untuk anak kecil mungkin sedikit sulit, mereka masih dalam tahap mengelola emosinya. Hanya saja, orang tua tentu harus tetap membingbing anak agar bisa mengontrolnya dengan baik.
Salah satu cara yang tepat adalah dengan mendongengkan kisah nabi dan rasul. Ada banyak kisah selain yang sudah ada di rekomendasi di atas mengenai kesabaran para nabi dan rasul. Silahkan secara berganti-ganti menceritakannya pada anak.
6. Ketekunan
Mengajarkan anak untuk tekun dan tidak mudah menyerah perlu untuk bekalnya nanti di masa depan. Orang tua bisa mengajarkannya dengan membahas inti dari dongeng bersama-sama. Bisa juga dengan mengingatkan anak mengenai dongeng yang telah Anda ceritakan ketika ia sedang putus asa.
Kisah mengenai ketakutan sendiri juga tidak kalah banyak. Anda bisa menyesuaikannya dengan kondisi anak atau apa yang anak rasakan pada saat itu agar lebih mengena.
7. Belajar Ilmu Pengetahuan
Kisah nabi dan rasul adalah tentang sejarah yang nyata adanya dan tertulis dalam Al-Quran. Hal ini bisa memicu anak untuk menyukai sejarah dan mendalami ilmu pengetahuan lebih lanjut untuk mengetahui kebenarannya.
Manfaat-manfaat di atas ketika Anda mendongeng kisah nabi dan rasul tentu tidak bisa instan. Proses dan konsisten sangat penting agar anak bisa memahami sendiri dan menerapkannya. Selama proses berlangsung bimbinglah anak dengan baik dan arahkan mereka.
Kegiatan mendongeng ini selain bisa membuat anak meneladani sikap nabi dan rasul juga masih ada manfaat lain. Anda sadari atau tidak, kedekatan orang tua dan anak bisa lebih terbangun karena ada interaksi yang lebih intens.
Kesimpulan
Cerita nabi dan rasul sangat beragam dengan suri tauladan berbeda yang bisa kita ambil hikmahnya. Mulai dari kisah yang berhubungan dengan mukzisat seperti Nabi Musa atau sifatnya yang patut kita contoh seperti Nabi Ayyub.
Memperdengarkan dongeng cerita nabi kepada anak juga mempunyai banyak manfaat positif. Tidak hanya anak bisa meneladani sifat-sifat positifnya tetapi mereka juga bisa memahami fakta dan belajar sejarah. Anak tidak merasa bahwa mereka sedang mendengarkan nasihat tetapi bersenang-senang bersama.
Jadi, apabila Anda belum memulai mendongeng untuk anak, saat ini belum terlambat. Manfaat dongeng nabi bagi anak sayang bila terlewat karena ada banyak sisi positif untuk perkembangan anak.
Apa saja manfaat dongeng nabi pada anak?
1. Menjadi Contoh yang Baik 2. Menganalisis Cerita 3. Memahami Fakta di Dunia Nyata 4. Peringatan akan Kuasa Allah 5. Kesabaran 6. Ketekunan 7. Belajar Ilmu Pengetahuan
Apa saja rekomendasi dongeng nabi untuk anak?
1. Nabi Daud AS dan Ulat 2. Masa Kenabian Rasulullah, Kisah Serigala yang Beriman 3. Nabi Ibrahim dan Kobaran Api yang Menyala 4. Nabi Musa dan Qorun 5. Nabi Ayyub dan Ujian Kesabaran 6. Nabi Yunus, Pengakuan Kesalahan dan Ikan Paus 7. Nabi Nuh dan Bahtera Kapal 8. Nabi Daud dan Ketapel 9. Nabi Muhammad yang Penuh Cinta Kasih 10. Nabi Musa dan Laut Merah
Mengapa dongeng nabi sangat penting dalam tumbuh kembang anak?
Cerita nabi untuk anak mengandung beragam contoh positif yang bisa membantu membangun karakter. Tidak hanya perbuatan baik, beberapa kisah berikut juga mencontohkan beragam hal yang berkaitan dengan moral.