Bacaan niat puasa wajib adalah hal yang perlu kita ketahui ketika kita hendak menjalankan ibadah puas. Tidak terasa sebentar lagi bulan suci Ramadhan akan datang. Umat muslim menyambut bulan puasa dengan bersukacita. Puasa merupakan kewajiban yang harus dijalankan oleh semua umat Muslim. Puasa sendiri merupakan salah satu rukun islam dimana semua umat dianjurkan untuk melaksanakannya. Puasa sendiri tak bedanya dengan kewajiban untuk menjalankan sholat. Seperti halnya sholat, puasa sendiri terdiri dari dua macam. Ada puasa yang wajib dan ada juga puasa sunnah. Di bulan suci Ramadhan, umat Muslim akan menjalankan ibadah puasa wajib. Selain puasa wajib, ada juga macam puasa lainnya seperti puasa nazar, puasa qadha dan juga puasa Kafara. Puasa sunnah yang bisa dijalankan oleh umat Muslim setidaknya ada 9 jenis. Lalu ketika kita akan menjalankan puasa wajibb, maka ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Salah satu hal penting yang wajib untuk anda ketahui adalah Niat puasa Ramadhan yang benar. Bagaimana niat ketika kita akan menjalankan puasa wajib atau puasa Ramadhan? Di bawah ini anda akan mengetahui apa saja niat berpuasa yang harus anda hafalkan dan anda bacakan saat menjalankan ibadah puasa.
Puasa Wajib
Puasa Ramadhan
Photo by Rezki Trianto on Unsplash
Salah satu ibadah puasa yang wajib untuk umat muslim adalah ibadah puasa Ramadhan. Seperti yang kita ketahui, semua orang di bulan suci Ramadhan akan berlomba-lomba dalam berpuasa satu bulan penuh. Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat istimewa, oleh sebab itu pahal yang anda akan dapatkan juga sangat istimewa Di bulan Ramadhan, Allah berjanji akan memberikan pahala yang berlipat kali bagi umat Muslim yang menjalankan puasa secara baik. Ketika berpuasa, Allah akan memuliakan orang yang berpuasa karena Allah mengibaratkan bahwa bau mulut orang yang berpuasa lebih harum baunya dari bau minta Kasturi.
Niat puasa ini harus anda bacakan sebelum anda menjalankan puasa atau ketika malam hari setelah anda menjalankan ibadah sholat Tarawih. Niat dan doa di bulan suci Ramadhan ini juga merupakan sebuah tahapan penting dalam melaksanakan ibadah puasa. Biasanya niat doa puasa akan diucapkan sebelum fajar tiba. Banyak orang yang bisa juga membaca doa niat berpuasa di malam hari. Selain membaca niat berpuasa, anda juga harus membaca doa bacaan ketika berbuka puasa. Lalu apa hikmah dari puasa Ramadhan ini? Ketika anda berpuasa Ramadhan, anda akan mendapatkan beberapa hikmah sebagai berikut:
- Bisa Lebih Sabar
Berpuasa di bulan Ramadhan akan bisa melatih kesabaran anda. Semua umat muslim tidak hanya harus menahan lapar dan haus ketika bulan Ramadhan, namun mereka semua harus bisa menahan amarah dan menahan untuk tidak berbuat dosa. Di bulan Ramadhan, biasanya aktivitas juga tetap berjalan normal. Hal ini yang menyebabkan anda tetap harus bisa menahan kesabaran sampai waktu berbuka tiba.
- Bisa Lebih Sehat
Berpuasa ternyata bisa membuat badan kita lebih sehat. Kita bisa makan lebih teratur dan kita bisa membatasi jumlah makanan yang kita makan.
- Bisa Lebih Bersyukur
Ketika berpuasa maka kita akan lebih sadar bahwa segala sesuatu yang kita miliki harus kita syukuri. Kita akan tahu bagaimana rasanya menahan lapar dan haus dalam waktu yang lama. Ketika waktu berbuka puasa, tentu kita akan lebih bersyukur dengan apa yang kita santap.
- Bisa Lebih Bertaqwa
Berpuasa Ramadhan adalah cara untuk taat akan perintah Allah. Oleh sebab itu, berpuasa Ramadhan akan lebih membuat kita menjadi lebih bertaqwa serta kita akan mendapatkan banyak pahala.
- Bisa Membersihkan Diri dari Dosa
Berpuasa Ramadhan memberikan kita banyak sekali keuntungan dan salah satu keuntungan dari melaksanakan puasa adalah bisa membersihkan diri kita ini dari dosa.
Lalu apa sunnah puasa Ramadhan?
- Sahur
Sahur ini adalah aktivitas makan yang dilakukan ketika dini hari.
- Berbuka puasa
Ketika sudah masuk waktu berbuka puasa, maka semua orang yang melaksanakan ibadah puasa harus segera berbuka.
- Membaca doa buka puasa
Sebelum membatalkan puasa, anda harus membaca doa berbuka puasa.
- Berbuka dengan yang manis
Berbuka puasa disarankan dengan makanan yang manis atau segelas teh manis.
- Memperbanyak ibadah dan derma
Ketika bulan Ramadhan, semua orang harus berlomba-lomba berbuat kebaikan dan melakukan banyak ibadah.
Puasa Qadha
Puasa Qadha ini sendiri adalah puasa yang dilakukan untuk menggantikan jumlah puasa Ramadhan yang tidak sempat dilakukan karena berbagai alasan seperti sedang sakit parah, bepergian jauh, safar, atau karena sedang berhalangan menstruasi. Wanita yang sedang masa nifas dan tidak bisa menjalankan ibadah puasa Ramadhan juga bisa menjalankan puasa qadha untuk menggantikan puasa tersebut.
Puasa Kafarat
Photo by Raghu Nayyar on Unsplash
Puasa selanjutnya yang bisa anda lakukan adalah puasa Kafarat. Ini merupakan puasa yang wajib untuk dilakukan oleh mereka yang telah melanggar sebuah dosa yang besar. Dosa besar yang dimaksudkan adalah telah berhubungan suami istri ketika siang hari dan di bulan Ramadhan. Doa atau niat berpuasa kafarat ini adalah sebagai berikut:
Puasa Nazar
Puasa selanjutnya yang bisa dilakukan adalah puasa nazar. Puasa ini adalah puasa wajib bagi mereka yang mempunyai nadzar terhadap sesuatu dan sesuatu sudah terkabul. Aturan dan juga berapa lama waktu puasa bisa disesuaikan dengan janji ketika awal bernazdar.
Puasa Sunnah
Setelah kita mengetahui empat macam puasa wajib, sekarang saatnya kita mengetahui juga apa saja yang masuk ke dalam puasa sunnah.
Puasa Asyura
Puasa ini adalah puasa yang biasanya dilaksanakan di setiap tanggal 10 Muharram. Puasa ini sendiri dilaksanakan dengan tujuan untuk menghapuskan dosa selama satu tahun.
Puasa Tasu’a
Puasa selanjutnya adalah puasa Tasu’a. Puasa jenis ini adalah puasa yang dilakukan pada 9 Muharram dan ini juga disebut sebagai puasa yang mengiri puasa yang dilakukan pada 10 Muharram.
Puasa Senin Kamis
Photo by Masjid Pogung Dalangan on Unsplash
Banyak orang yang juga melaksanakan puasa sunnah berikutnya yaitu puasa senin dan kamis. Hari senin dan kamis dipilih karena pada hari tersebut amal hamba akan diangkat dan diperlihatkan kepada Allah. Doa niat puasa senin kamis juga harus selalu dibacakan sebelum anda memulai puasa pada hari senin dan kamis.
Puasa Daud
Puasa Daud merupakan puasa yang di kerjakan dengan cara sehari berpuasa dan sehari berikutnya tidak dan begitu juga seterusnya. Menurut banyak ahli, puasa ini adalah puasa yang paling disukai Allah SWT.
Puasa Syawal
Puasa Syawal ini adalah jenis puasa yang di kerjakan selama enam hari di bulan Syawal atau bulan setelah hari raya Idul Fitri. Puasa ini juga merupakan puasa sunnah Nabi Muhammad SAW.
Puasa di bulan Dzulhijjah
Puasa Dzulhijjah ini biasanya dilakukan pada 10 hari pertama pada masa bulan Dzulhijjah.
Puasa di bulan Sya’ban
Puasa sya’ban ini dilaksanakan sebagai anjuran dari Rasulullah Shollallahu Alaihi Wassallam. Kita bisa melaksanakan puasa ini pada bulan Sya’ban.
Puasa Arafah
Puasa sunnah selanjutnya adalah Puasa Arafah. Puasa ini harus dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah. Anda yang sedang berhaji tidak diperkenankan melaksanakan puasa ini.
Puasa Ayyamul Bidh
Photo by Masjid Pogung Dalangan on Unsplash
Puasa Ayyamul Bidh ini adalah puasa yang bisa dilaksanakan 3 hari di setiap pertengahan bulan, yaitu tanggal 13, 14, 15 Hijriyah.
Ketika kita menjalankan ibadah puasa, kita juga harus tahu apa saja hal-hal yang bisa membatalkan puasa kita. Dibawah ini anda akan mengetahui hal-hal apa sajakah yang akan membatalkan puasa anda.
1. Memasukkan suatu benda dengan sengaja ke dalam mulut.
Hal pertama yang membatalkan puasa adalah ketika anda memasukkan makanan, minuman atau segala sesuatu melalui lubang pada anggota tubuh anda yang akan membuat semua hal tersebut masuk sampai ke dalam lambung. Unsur kesengajaan ini akan membatalkan puasa anda.
2. Melakukan Hubungan Seksual Saat Sedang Berpuasa
Hal kedua yang akan membatalkan puasa anda adalah melakukan hubungan suami dan istri secara sengaja ketika anda sedang melaksanakan ibadah puasa. Anda sebaiknya menunda keinginan melakukan hubungan suami istri sampai pada waktu berbuka puasa.
3. Muntah
Memuntahkan sesuatu dengan sengaja juga akan membuat puasa anda menjadi batal. Namun jika anda memuntahkan sesuatu tanpa sengaja atau anda sedang sakit maka hal ini tidak akan membatalkan puasa anda.
4. Sedang Haid
Wanita sendiri memang istimewa. Wanita diperbolehkan untuk tidak berpuasa atau sholat ketika sedang haid. Ketika wanita sedang dalam masa menstruasi, wanita memang berada dalam keadaan kotor sehingga tidak diperkenankan untuk melakukan sholat atau berpuasa. Ketika wanita sedang haid atau ada darah yang keluar dari kemaluan wanita yang sudah berusia lebih dari 9 tahun maka puasa anda menjadi batal. Hal ini tanpa terkecuali misalnya jam berbuka sudah tersisa satu jam, namun anda mengalami haid atau menstruasi maka puasa anda tetap akan batal.
5. Masa Nifas
Selain pada masa menstruasi, wanita juga tidak bisa melakukan puasa ketika masa nifas. Masa nifas ini adalah masa dimana perempuan masih menjalani masa setelah melahirkan. Ada darah yang keluar juga dari kemaluan dalam rentang waktu lama sehingga hal ini juga akan membatalkan ibadah puasa anda tersebut.
6. Murtad
Hal yang membatalkan puasa selanjutnya adalah ketika murtad. Murtad ini artinya ketika seseorang muslim memutuskan untuk keluar dari agama Islam dan kemudian melakukan pengingkaran dari ajaran agama Islam. Dengan mengingkari ajaran agama Islam dan keberadaan Allah maka dengan otomatis puasa yang dilaksanakan menjadi batal juga.
Untuk bisa menjalankan ibadah puasa dengan baik tanpa batal maka anda harus menghindari keenam hal tersebut. Ketika anda berpuasa, anda sebaiknya mempersiapkan tidak hanya fisik anda namun juga hati anda. Oleh sebab itu sebelum bulan Ramadhan biasanya umat muslim akan melaksanakan ziarah kubur atau pergi ke tempat saudara dan orang tua untuk memohon maaf. Hal ini untuk mensucikan diri dalam menyambut bulan Ramadhan dan juga melancarkan ibadah puasa kita. Banyak cara yang dilakukan untuk menyambut bulan puasa. Ibadah puasa juga harus dilaksanakan diiringi dengan perbuatan-perbuatan yang baik misalnya banyak melakukan doa dan lain sebagainya. Anda bisa membaca doa puasa sebelum melaksanakan ibadah puasa dan semoga ibadah puasa menjadi ladang pahala untuk anda. Ketika menjalankan ibadah puasa, anda juga harus bisa menahan ucapan dan tindakan anda. Sebaiknya perbanyak beramal dan berdoa selama bulan puasa nanti.
Ketika anda berpuasa Ramadhan, anda akan mendapatkan beberapa hikmah. Apa saja hikmah nya?
• Bisa Lebih Sabar Berpuasa di bulan Ramadhan akan bisa melatih kesabaran anda. Semua umat muslim tidak hanya harus menahan lapar dan haus ketika bulan Ramadhan, namun mereka semua harus bisa menahan amarah dan menahan untuk tidak berbuat dosa. Di bulan Ramadhan, biasanya aktivitas juga tetap berjalan normal. Hal ini yang menyebabkan anda tetap harus bisa menahan kesabaran sampai waktu berbuka tiba. • Bisa Lebih Sehat Berpuasa ternyata bisa membuat badan kita lebih sehat. Kita bisa makan lebih teratur dan kita bisa membatasi jumlah makanan yang kita makan. • Bisa Lebih Bersyukur Ketika berpuasa maka kita akan lebih sadar bahwa segala sesuatu yang kita miliki harus kita syukuri. Kita akan tahu bagaimana rasanya menahan lapar dan haus dalam waktu yang lama. Ketika waktu berbuka puasa, tentu kita akan lebih bersyukur dengan apa yang kita santap. • Bisa Lebih Bertaqwa Berpuasa Ramadhan adalah cara untuk taat akan perintah Allah. Oleh sebab itu, berpuasa Ramadhan akan lebih membuat kita menjadi lebih bertaqwa serta kita akan mendapatkan banyak pahala. • Bisa Membersihkan Diri dari Dosa Berpuasa Ramadhan memberikan kita banyak sekali keuntungan dan salah satu keuntungan dari melaksanakan puasa adalah bisa membersihkan diri kita ini dari dosa. Lalu apa sunnah puasa Ramadhan? • Sahur Sahur ini adalah aktivitas makan yang dilakukan ketika dini hari. • Berbuka puasa Ketika sudah masuk waktu berbuka puasa, maka semua orang yang melaksanakan ibadah puasa harus segera berbuka. • Membaca doa buka puasa Sebelum membatalkan puasa, anda harus membaca doa berbuka puasa. • Berbuka dengan yang manis Berbuka puasa disarankan dengan makanan yang manis atau segelas teh manis. • Memperbanyak ibadah dan derma Ketika bulan Ramadhan, semua orang harus berlomba-lomba berbuat kebaikan dan melakukan banyak ibadah.
Apa yang dimaksud Puasa Qadha?
Puasa Qadha ini sendiri adalah puasa yang dilakukan untuk menggantikan jumlah puasa Ramadhan yang tidak sempat dilakukan karena berbagai alasan seperti sedang sakit parah, bepergian jauh, safar, atau karena sedang berhalangan menstruasi. Wanita yang sedang masa nifas dan tidak bisa menjalankan ibadah puasa Ramadhan juga bisa menjalankan puasa qadha untuk menggantikan puasa tersebut.
Apa yang dimaksud Puasa Kafarat?
Puasa selanjutnya yang bisa anda lakukan adalah puasa Kafarat. Ini merupakan puasa yang wajib untuk dilakukan oleh mereka yang telah melanggar sebuah dosa yang besar. Dosa besar yang dimaksudkan adalah telah berhubungan suami istri ketika siang hari dan di bulan Ramadhan