Mempunyai anak yang sudah masuk ke PAUD atau TK membuat Anda harus menyimpan banyak hasil karya seni bukan? Hampir setiap hari anak-anak membuat karya seninya di sekolah, dan pada akhir semester akan dibagikan. Karya seni anak yang banyak terkadang membuat Anda bingung harus menyimpannya dimana. Terkadang ada beberapa orang tua justru memilih untuk membuangnya atau hanya dimasukkan ke dalam kardus lalu disimpan saja. Hal ini memang tidak dilarang, namun ini menunjukkan salah satu sikap kurang menghargai hasil karya anak.
Menghargai hasil karya dari anak tidak cukup hanya memujinya saja tapi Anda bisa memfungsikannya agar lebih bermanfaat. Anak-anak akan lebih senang jika hasil karyanya berfungsi dan tidak hanya sekedar dipuji karena bagusnya saja. Sikap orang tua yang memfungsikan hasil karya anak-anak juga berpengaruh pada perkembangan jiwa atau psikologis anak. Anak akan merasa lebih dihargai dan merasa diperhatikan oleh orang tuanya.
Bagi orang tua yang ingin memfungsikan hasil seni dari anak-anaknya ada 7 ide yang mungkin bisa menjadi inspirasi. Ketujuh ide tersebut adalah:
Karya Seni Anak
1. Menyimpan dalam Tempat Khusus
Hasil karya anak TK sangat beragam jenisnya, mulai dari gambar, tulisan, karya seni rupa, dan lainnya. Anda memerlukan tempat khusus untuk menyimpan hasil karya anak-anak Anda. Tempat khusus yang paling mudah adalah kardus bekas, Anda bisa menyimpan karya anak didalam kardus bekas secara rapi. Untuk hasil karya berupa gambar Anda bisa menyimpannya dalam map khusus yang terpisahkan oleh plastik. Tidak hanya gambar, hasil karya lainnya yang terbuat dari kertas juga bisa disimpan dalam map plastik ini. Anda bisa menyusunnya sesuai dengan tanggal pembuatan atau berdasarkan jenis gambar yang dibuat.
Hasil karya seperti kerajinan tangan bisa Anda simpan dalam kardus khusus yang ditata secara rapi. Anda bisa memisahkan hasil karya anak berdasarkan bahan pembuatnya agar lebih mudah untuk disimpan. Dengan menyimpan hasil karya anak ini Anda bisa sewaktu-waktu untuk melihatnya dengan mudah. Setelah anak tumbuh besar Anda juga bisa memperlihatkannya kepada anak sebagai kenangan. Tentu saja hal ini akan membuat anak merasa dihargai dan menjadi lebih bangga terhadap diri sendiri.
2. Dibingkai dan Pajang di Rumah
Hasil karya anak-anak di sekolah sangat beragam bentuknya, biasanya media yang digunakan adalah kertas. Kebanyakan kegiatan anak PAUD dan TK adalah menggunting, menempel, mewarnai, dan menggambar.Tentu saja hasil karya anak kebanyakan berupa kertas, Anda bisa memfungsikan hasil karya anak ini dengan mem bingkainya dan dipajang. Anda bisa memilih hasil karya anak yang dinilai terbaik kemudian masukkan dalam bingkai dan jadikan sebagai hiasan dinding.
Jika memang banyak hasil karya anak yang bagus Anda bisa membingkainya satu persatu kemudian ditata sebagai hiasan dinding. Anda bisa menempatkan pajangan ini di ruang keluarga maupun di kamar tidur anak. Selain menghargai hasil karya anak, Anda juga bisa sekaligus mendekorasi rumah dengan barang yang sudah ada. Tentunya hasil karya anak ini menjadi daya tarik dan keunikan tersendiri.
3. Simpan Secara Digital
Penggunaan media karya seni rupa anak usia dini sangat beragam bukan termasuk penggunaan media digital. Untuk mendokumentasikan atau menyimpan karya anak Anda bisa memanfaatkan media digital. Anda bisa memotret hasil karya anak Anda kemudian menyimpannya dalam laptop atau handphone. Namun kapasitas memori handphone tentunya sangat terbatas, apalagi jika hasil karya yang dihasilkan banyak. Anda bisa menyiasatinya dengan mempostingnya melalui media sosial. Hal karya anak yang sangat banyak ini bisa Anda postingkan di akun tersendiri khusus untuk hasil karya anak.
Melalui akun media sosial ini Anda juga bisa menceritakan bagaimana proses pembuatannya. Tentu saja ini merupakan solusi terbaik untuk Anda yang mempunyai anak dengan kegemaran membuat karya seni. Anda bisa memposting sekaligus memberikan deskripsi mengenai karya tersebut. Tidak hanya karya seni berupa gambar atau kerajinan saja, Anda juga bisa menyimpan video pertunjukan anak. Biasanya sekolah kerap mengadakan pertunjukan seni untuk anak-anak. Anda bisa mengabadikan momen tersebut dan mempostingnya.
Hasil karya anak yang disimpan secara digital di akun media sosial bisa menjadi sebuah momen yang kapan saja bisa Anda ingat. Setelah anak dewasa Anda juga bisa memperlihatkannya kepada anak apa saja hasil karya yang sudah pernah dibuatnya.
4. Jadikan untuk Bungkus Kado atau Kartu Ucapan
Cara lain untuk memfungsikan karya anak adalah dengan menjadikannya sebagai bungkus kado atau kartu ucapan. Setiap karya anak tentu saja mempunyai karakter yang unik bukan? Namun tentu saja karakteristik seni rupa anak berbeda-beda sesuai dengan bakat dan kemampuan dari sang anak.
Anda bisa memanfaatkan karya anak Anda untuk dijadikan sebagai background kartu ucapan. Kartu ucapan ini bisa diberikan pada saat hari ulang tahun keluarga ataupun teman. Tentunya anak akan lebih bangga dan senang jika karyanya bisa bermanfaat untuk orang lain.
5. Jual untuk Donasi
Ide lainnya untuk memfungsikan hasil karya anak adalah menjualnya kemudian hasilnya untuk donasi. Anda yang mempunyai anak dengan hobi membuat karya seni bisa membuatnya menjadi barang yang mempunyai nilai jual. Hasil karya anak yang sekiranya bagus bisa Anda kemas dalam sebuah wadah khusus seperti plastik. Anda bisa menjualnya secara online kemudian hasil dari penjualannya bisa Anda donasikan.
Anak tentunya akan merasa senang dan merasa bangga karena hasil karyanya bisa membantu orang lain. Anda juga perlu membicarakannya terlebih dahulu kepada anak bahwa hasil karyanya akan dijual dan uangnya untuk donasi. Hal ini pernah dilakukan oleh Laura Izumikawa yang merupakan fotografer terkenal. Dia memotret semua hasil karya anaknya kemudian menjualnya, uang hasil penjualannya ini sepenuhnya di donasikan. Anda bisa melakukan hal yang sama dengan karya-karya anak Anda agar lebih bermanfaat.
6. Diubah Menjadi Barang Lain
Pernahkah Anda berpikir untuk mengubah karya anak menjadi barang lain yang lebih bermanfaat? Salah satu contohnya adalah mengubah karyanya menjadi desain untuk kaos.
Hasil karya dari anak PAUD atau TK tentu banyak bukan yang berupa gambar mewarnai? Misalnya saja hasil karya anak paud tema binatang biasanya berupa gambar binatang. Anda bisa menjadikan gambar anak Anda ini sebagai desain untuk kaos keluarga. Anda hanya tinggal menscan atau memotret karya tersebut kemudian ubah dalam bentuk gambar untuk disablon. Gambar karya anak ini bisa Anda ubah sedikit agar lebih bagus. Namun Anda juga bisa menggunakan gambar asli karya anak Anda.
Tidak hanya dijadikan desain kaos, Anda juga bisa mendesain cangkir dengan karya anak Anda. Sekarang ini sudah banyak tempat yang menyediakan jasa pembuatan gelas dengan desain sendiri. Cara ini akan membuat anak lebih bangga dan tentu senang karena hasil karyanya dihargai dan bermanfaat.
7. Berikan Kepada Kakek Nenek atau Keluarga
Ide lainnya yang bisa Anda lakukan untuk memfungsikan hasil karya anak adalah memberikan kepada keluarga. Kakek dan nenek dari anak-anak tentu akan dengan senang hati menerima hasil karya cucunya. Memberikan hasil karya anak kepada keluarga juga merupakan salah satu bentuk apresiasi orang tua kepada anak. Untuk memberikan apresiasi lebih, Anda bisa meminta anak untuk memberikannya sendiri kepada kakek neneknya.
Cara ini juga bisa dijadikan sebagai bentuk pemberitahuan kepada keluarga bahwa anak Anda mampu menghasilkan karya seni. Kakek dan nenek tentu saja akan merasa bangga dengan cucunya. Anda bisa mengemas hasil karya anak yang akan diberikan agar bisa disimpan sehingga tidak mudah rusak. Kakek dan nenek nantinya juga bisa menjadikan hasil karya cucunya untuk dijadikan hiasan atau pajangan di rumah. Anda sebagai orang tua tentunya harus memilihkan hasil karya anak yang akan diberikan kepada keluarga.
Selain ketujuh ide diatas Anda juga bisa memfungsikan hasil karya dari anak-anak menjadi hal lainnya yang lebih bermanfaat. Hasil karya anak memang terlihat sepele namun sebagai orang tua Anda harus bisa menghargainya. Memfungsikannya menjadi barang lain akan membuat hasil karya anak menjadi lebih bermanfaat. Anak juga merasa lebih dihargai dan merasa lebih diperhatikan oleh orang tuanya.
Dampak Positif Menghargai dan Memfungsikan Karya Seni Anak
Ide-ide yang sudah dijelaskan diatas merupakan salah satu cara untuk menghargai karya seni yang sudah dibuat oleh anak. Menghargai karya yang dibuat oleh anak ini sangat bagus untuk perkembangan anak. Ada beberapa dampak positif yang akan dirasakan anak ketika karya seninya di hargai:
1. Anak Akan Lebih Percaya Diri
Memajang atau memfungsikan hasil karya anak mungkin terlihat sepele tapi ini bisa membuat anak menjadi lebih percaya diri. Anak akan merasa bahwa karyanya dihargai oleh orang lain.
Walaupun ini merupakan hal kecil tapi anak akan tumbuh menjadi percaya diri. Tentu saja anak yang percaya diri akan lebih unggul dibandingkan dengan anak-anak lainnya.
2. Hubungan Anak dan Orang Tua akan Semakin Erat
Ketika Anda akan memajang atau memfungsikan hasil karya tentunya Anda harus mengkomunikasikannya kepada anak bukan? Hal ini akan membuat hubungan Anda dengan anak Anda akan semakin erat. Anak akan merasa dihargai dan akan menjadi lebih terbuka kepada orang.
3. Memupuk Rasa Peduli dan Empati Anak
Dampak positif menghargai karya anak dengan memfungsikannya adalah dapat memupuk rasa peduli dan empati pada anak. Misalnya saja Anda menjual dan mendonasikan hasil penjualan karya anak, maka anak secara tidak langsung diajarkan untuk mempunyai rasa peduli.
Memupuk rasa peduli dan empati anak memang sangat penting dilakukan sejak dini. Anak yang tumbuh dengan rasa peduli dan empati akan bisa menghargai orang lain dan bisa bertoleransi. Toleransi sangat penting untuk ditanamkan pada anak sejak dini.
4. Mengajarkan Anak untuk Berpikir Kreatif
Dengan memfungsikan hasil karya anak menjadi barang lain secara tidak langsung Anda mengajarkan anak untuk berpikir kreatif. Kreativitas anak akan semakin berkembang ketika karya yang dibuatnya dihargai. Anak akan lebih semangat membuat hasil karya yang lebih bagus dan kreatif lagi.
Memfungsikan atau memajang hasil karya anak tidak hanya bermanfaat untuk anak saja. Hasil karya anak juga bisa menjadi media atau alat komunikasi dan inspirasi dari anak kepada orang tua maupun orang lain. Dari hasil karya anak Anda bisa mengetahui apa saja yang sedang dipelajari oleh anak.
Baca Juga : Stimulasi Kemampuan Matematika Anak dengan Bermain Puzzle
Bagaimana Menyimpan karya seni anak dalam Tempat Khusus?
Hasil karya anak TK sangat beragam jenisnya, mulai dari gambar, tulisan, karya seni rupa, dan lainnya. Anda memerlukan tempat khusus untuk menyimpan hasil karya anak-anak Anda. Tempat khusus yang paling mudah adalah kardus bekas, Anda bisa menyimpan karya anak didalam kardus bekas secara rapi. Untuk hasil karya berupa gambar Anda bisa menyimpannya dalam map khusus yang terpisahkan oleh plastik. Tidak hanya gambar, hasil karya lainnya yang terbuat dari kertas juga bisa disimpan dalam map plastik ini. Anda bisa menyusunnya sesuai dengan tanggal pembuatan atau berdasarkan jenis gambar yang dibuat. Hasil karya seperti kerajinan tangan bisa Anda simpan dalam kardus khusus yang ditata secara rapi. Anda bisa memisahkan hasil karya anak berdasarkan bahan pembuatnya agar lebih mudah untuk disimpan. Dengan menyimpan hasil karya anak ini Anda bisa sewaktu-waktu untuk melihatnya dengan mudah. Setelah anak tumbuh besar Anda juga bisa memperlihatkannya kepada anak sebagai kenangan. Tentu saja hal ini akan membuat anak merasa dihargai dan menjadi lebih bangga terhadap diri sendiri.
Sebutkan Dampak Positif Menghargai dan Memfungsikan Karya Seni Anak!
Dampak positifnya, yaitu : 1. Anak akan Lebih Percaya Diri 2. Hubungan Anak dan Orang Tua akan Semakin Erat 3. Memupuk Rasa Peduli dan Empati Anak Mengajarkan Anak untuk Berpikir Kreatif
Bagaimana 4. Mengajarkan Anak untuk Berpikir Kreatif?
Dengan memfungsikan hasil karya anak menjadi barang lain secara tidak langsung Anda mengajarkan anak untuk berpikir kreatif. Kreativitas anak akan semakin berkembang ketika karya yang dibuatnya dihargai. Anak akan lebih semangat membuat hasil karya yang lebih bagus dan kreatif lagi. Memfungsikan atau memajang hasil karya anak tidak hanya bermanfaat untuk anak saja. Hasil karya anak juga bisa menjadi media atau alat komunikasi dan inspirasi dari anak kepada orang tua maupun orang lain. Dari hasil karya anak Anda bisa mengetahui apa saja yang sedang dipelajari oleh anak.